Awalnya karena melihat anak-anak yang pecicilan tidak bisa diam setiap kali mereka berkumpul, auntie C mengusulkan untuk mengadakan kegiatan yang berhubungan dengan motorik kasar mereka. Kami pun memutuskan untuk mengadakan Sport Day. Kalau biasanya kami berkumpul di Jakarta, kali ini kami berkumpul di Bekasi, di rumah auntie L. Maklum, kami yang tinggal di Jakarta memang kurang lahan untuk kegiatan outdoor.
Berhubung di Bekasi, saya dari jauh-jauh hari sudah mem-booking papa untuk izin setengah hari demi mengantar kami. Puji Tuhan jalanan tidak macet. Kami pun tiba lebih awal dari waktu yang seharusnya. Kami pun mempersiapkan perlengkapan-perlengkapan yang akan dipakai.
Setelah berdoa untuk memulai kegiatan, papa didaulat untuk membantu mengajak anak-anak pemanasan dan berlatih ketangkasan. Anak-anak diajak untuk menggerakkan badan mereka. Tujuan pemanasan adalah supaya badan mereka lebih siap saat berolahraga.
Aktivitas berikutnya adalah bermain tangkap bola dengan auntie L. Kegiatan ini melatih koordinasi antara tangan dan kaki mereka untuk berpindah dan menangkap bola. Lucu? Pasti, tapi menarik. Dari ada yang kabur saat bola datang, sampai ada yang mengejar bola.
Setelah puas menangkap bola, anak-anak diajarkan untuk men-dribble bola basket oleh auntie Lyd. Dan supaya lebih seru, mereka men-dribble bola sambil berjalan dari satu titik ke titik yang lain.
Auntie Lyd mengajar cara men-dribble bola basket. |
Aktivitas terakhir adalah memasukkan bola-bola kecil ke dalam keranjang. Dan ternyata aktivitas ini menjadi aktivitas yang susah dihentikan karena anak-anak senang dengan kegiatan melempar memasukkan bola-bola kecil ke dalam keranjang.
Lempar bola sambil main keseimbangan :D |
Kegiatan kami hari ini diakhiri dengan makan spaghetti bersama, yang tentunya terasa lebih nikmat setelah berolahraga.
Gaya kakak yang absurd, entah mau lempar bola atau mau nari. |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar